Jeffrey Wibisono V.
  • Home
  • Profile
  • Blogs
  • Support me and locals
Cerpen penuh emosi tentang cinta tak sampai di Jakarta. Antara Bima dan Drupadi. Cinta, harapan, dan keberanian untuk merelakan. Mengharubiru dan menyentuh hati.

Aku Berteriak Dalam Kesepianku

“Terkadang, kita harus belajar melepaskan harapan demi menjaga kewarasan. Bukan karena kita lemah, tapi karena kita ingin tetap waras untuk
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   July 28, 2025
Cerpen reflektif tentang mentorship, kesehatan mental, dan pembentukan karakter profesional dalam dunia kerja, dengan latar Jakarta dan gaya sastra yang menyentuh.

Mentor yang Tak Pernah Lelah

“Kadang, yang kita butuhkan bukan nasihat panjang lebar, tapi seseorang yang hadir, mendengar, dan percaya bahwa kita mampu.” . Jakarta,
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   July 28, 2025
Sebuah kisah emosional tentang seni memimpin dan memilih di tengah konflik, ambisi, dan hati yang diam—berlatar kota besar dan konflik batin sang pemimpin.

Di Persimpangan Jalan

“Kadang, untuk jadi pemimpin yang benar, kita harus belajar menjadi orang yang salah dulu.” . Sebuah Awal di Jalan Gatotkaca
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   July 28, 2025
Cerpen urban emosional tentang Abim, penulis yang menanam kesabaran dalam diam di tengah Jakarta yang gegap gempita. Menyentuh, filosofis, dan mendalam.

Kesabaran yang Tak Pernah Tampil di Panggung

“Tak ada kesabaran yang sia-sia. Hanya ada waktu yang belum tiba untuk membuktikan bahwa diam pun mampu mengubah dunia.” .
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   July 27, 2025
Cerpen emosional tentang Pandhita, yang menjauh dari hiruk pikuk kota dan luka cinta demi menemukan kembali jati diri dan ketenangan batinnya.

Sepi yang Tak Lagi Diberi Nama

“Tidak semua sepi adalah ke­ka­la­han. Kadang sepi adalah ruang rawat inap bagi jiwa—tempat kita memulihkan napas, menambal luka, dan memilih
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   July 27, 2025
Cerpen mengharukan tentang Abimanyu, kreator muda yang dihancurkan pengkhianatan, dan perjalanannya untuk pulang ke diri yang utuh. Emosional dan menyentuh hati.

Jalan Pulang Abimanyu

“Kadang, pulang bukan ke rumah. Kadang, pulang adalah keberanian menjemput bagian dari diri kita yang pernah hilang.” “Yang patah tidak
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   July 27, 2025
  • «
  • 1
  • …
  • 55
  • 56
  • 57
  • 58
  • 59
  • 60
  • 61
  • …
  • 133
  • »

Search

My Recent Post

  • Orang Biasa yang Menyimpan Langit
  • Yang Jatuh Sendiri
  • Yang Kecil-Kecil yang Kita Lupa
  • Di Tahun Aku Memeluk Tenang
  • Jejak di Persimpangan
  • Bahagia Tanpa Tepuk Tangan
  • Di Meja yang Tak Lagi Kuinginkan
  • Romantisme Kota Malang: Manusia-Manusia yang Dirajut Hujan
  • Romantisme Kota Malang: Jeda yang Tak Pernah Kita Pelajari
  • Romantisme Kota Malang: Warisan yang Ingin Ditahan Waktu

Share To Your Circle

  • Support me and locals
  • Cart
  • My Account

Copyright © 2025 Jeffrey Wibisono V. . All rights reserved

back to top