Home urban Jakarta
“Kadang, dengan kehilangan orang lain, kita akhirnya menemukan diri sendiri.Kedamaian bukan hadiah tahun baru; ia adalah keputusan yang diulang setiap
“Ada harga yang terlalu mahal untuk dibayar: kehilangan diri sendiri demi tepuk tangan yang cepat hilang.” “Tidak semua kesepian menakutkan;
“Hari ini, kalau ditanya ingin apa?Ingin punya hati yang mudah bersyukur, jiwa yang setia dalam doa, dan diri yang selalu
“Belajar itu ibarat menanam pohon: hari ini menanam, besok menyiram, lusa masih menunggu—baru kelak ada teduh. Yang penting, jangan berhenti
“Bukan banyaknya yang datang saat kamu bersinar,tapi siapa yang tetap duduk di sampingmu ketika cahaya itu padam.” . Langit Jakarta
“Ketulusan yang terus-menerus dianggap kewajiban akan layu pelan-pelan;bukan karena kehabisan cinta, melainkan karena ketiadaan penghargaan.” . Tentang ikhlas yang letih,