Home self healing Halaman 2
“Hidup lebih sering menempamu daripada memelukmu, tapi keduanya sama-sama mengajarkan: engkau belum selesai.” “Terkadang, hidup menumbuhkanmu di bawah tekanan, bukan
“Aku tidak berubah, aku hanya berhenti menjadi versi yang selalu mengerti segalanya.” . Jakarta dan Jejak Kelelahan yang Tak Terucap
“Tidak semua sepi adalah kekalahan. Kadang sepi adalah ruang rawat inap bagi jiwa—tempat kita memulihkan napas, menambal luka, dan memilih
“Kadang, pulang bukan ke rumah. Kadang, pulang adalah keberanian menjemput bagian dari diri kita yang pernah hilang.” “Yang patah tidak
“Kadang kita harus pergi bukan karena benci—melainkan karena ingin tetap utuh. Yang pulang duluan bukan selalu yang kalah, melainkan yang
“Ia pikir kemewahan adalah jet pribadi dan meja rapat, hingga suatu hari ia sadar: yang paling mewah adalah tidur nyenyak