“Jangan paksa dirimu untuk menjadi hanya satu hal. Jadilah lengkap, tidak sempurna. Jadilah manusia.” . Sore itu Jakarta sedang murung.
“Pemimpin sejati tidak memerintah dengan suara, tetapi memengaruhi dengan keteladanan.” . Senyap di Balik Lobi Lobi itu tak pernah benar-benar
“Yang kau terima belum tentu akhir. Kadang, justru itulah awal yang disiapkan semesta agar kau menemukan makna di balik semua
“Berubah bukan soal meninggalkan, tapi memilih arah baru agar tetap bisa bertumbuh.” . Hujan di Jakarta turun seperti kalimat yang
“Yang tidak terlihat seringkali yang paling terasa: niat tulus, keramahan, dan ketulusan hati.” . Di tepi tebing Uluwatu, laut seperti
“Doa dari hati yang hancur, terdengar lebih nyaring di langit daripada teriakan kemenangan.” Hujan di Jakarta kerap jatuh tanpa aba-aba,