“Kadang yang berakhir bukan cinta atau persahabatan, melainkan cara lama kita memandang diri sendiri. Hanya setelah itu, kota pun memberi
“Kita tumbuh bukan karena dunia memudahkan, melainkan karena hati bersedia disulitkan untuk menjadi lebih bening.” . Malam menempel pada kaca-kaca
“Kadang, yang kita sebut kekalahan hanyalah tapal batas; di baliknya ada halaman rumah kita sendiri—tempat pulang yang selama ini kita
“Kadang cara paling cepat untuk maju adalah memutus koneksi sejenak, lalu mendengarkan ulang suara kita sendiri.” . Malam itu, lampu-lampu
“Tangga kehidupan bukan hanya untuk naik lebih tinggi dari orang lain, melainkan untuk melihat lebih jauh, agar kita tahu bagaimana