Jeffrey Wibisono V.
  • Home
  • Profile
  • Blogs
  • Support me and locals
Cerpen urban tentang hotel kecil yang berani beralih ke dispenser isi ulang, mengubah budaya “sekali pakai” jadi harapan kota. Emosional, hangat, dan membumi.

Kota Tanpa Botol

“Yang besar tak selalu benar, yang kecil tak selalu remeh: ukuran paling jujur adalah jejak yang kita tinggalkan di bumi.”
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   August 13, 2025
Cerita urban yang mengharubiru tentang Jayengrana membangun ruang komunitas dari bata bekas—mengubah kritik, sinisme, dan luka menjadi jembatan pulang bagi warga.

Jembatan dari Batu-Batu Cibiran

“Jangan buru-buru membalas. Kumpulkan saja semua batu yang dilemparkan orang, dan bangun tangga pulang ke dirimu sendiri.” . Malam itu,
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   August 13, 2025
Cerpen urban tentang Jayeng yang memilih memanusiakan kerja—apresiasi, keseimbangan, dan akar kearifan Jawa—hingga lahir “Pohon di Tengah Kota”.

Pohon di Tengah Kota: Pulang ke Rasa, Pulang ke Makna

“Orang bertahan bukan hanya karena gaji yang tinggi, melainkan karena hati yang merasa dihargai. Ketika hati kehilangan tempatnya, kaki akan
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   August 12, 2025
Cerpen urban mengharukan tentang Jayengrana yang “turun di stasiun terdekat” dan membangun Stasiun Kota—rumah singgah hospitality berlandas pitutur Jawa.

Pulang ke Stasiun Kota

“Jika naik kereta yang salah, turunlah di stasiun terdekat. Menunda hanya membuat tiket pulang semakin mahal.”“Aja nganti keblinger, luwih becik
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   August 12, 2025
Cerpen urban tentang krisis hotel, jembatan hubungan yang dibakar, dan upaya menambalnya dengan pitutur Jawa dan servant leadership. Hangat, emosional, manusiawi.

Jembatan yang Tak Pernah Benar-Benar Hilang

“Jangan bakar jembatan yang belum tentu tak akan kamu lewati lagi. Di kota, yang jauh bisa tiba-tiba dekat; yang dekat
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   August 12, 2025
Cerita urban tentang Jaya dan tim hotel kecil yang menyalakan kembali harapan kota—kepemimpinan humanis, ruang bersua, dan cahaya yang dibagi untuk semua.

Lampu-Lampu Kecil di Ruang Bersua

“Kadang-kadang, kepemimpinan tidak lahir dari panggung besar,melainkan dari keputusan kecil yang menyelamatkan martabat orang lain.” . Bukan Lagi Soal Siapa
  • Creative Thinking Creative Thinking
  •   August 12, 2025
  • «
  • 1
  • …
  • 44
  • 45
  • 46
  • 47
  • 48
  • 49
  • 50
  • …
  • 133
  • »

Search

My Recent Post

  • Orang Biasa yang Menyimpan Langit
  • Yang Jatuh Sendiri
  • Yang Kecil-Kecil yang Kita Lupa
  • Di Tahun Aku Memeluk Tenang
  • Jejak di Persimpangan
  • Bahagia Tanpa Tepuk Tangan
  • Di Meja yang Tak Lagi Kuinginkan
  • Romantisme Kota Malang: Manusia-Manusia yang Dirajut Hujan
  • Romantisme Kota Malang: Jeda yang Tak Pernah Kita Pelajari
  • Romantisme Kota Malang: Warisan yang Ingin Ditahan Waktu

Share To Your Circle

  • Support me and locals
  • Cart
  • My Account

Copyright © 2025 Jeffrey Wibisono V. . All rights reserved

back to top