“Empati tanpa nalar adalah perahu tanpa dayung—mudah hanyut ke arah yang tak kita tuju.”“Jangan buru-buru menolong, sebelum tahu apa yang
“Kemarin ada yang menguatkanku. Esok ada harapanku. Hari ini, aku malu karena aku apa adanya di antara dunia yang semua
“Kopi itu bukan sekadar minuman. Ia adalah jeda—pelukan hangat bagi hati yang lelah.”“Kamu tidak perlu menyelesaikan semua hari ini. Seruput
“Yang gelap tak selalu jahat, yang terang tak selalu benar;yang kita pilih—itulah yang menulis siapa kita.” . Jakarta sore hari
“Kadang yang paling menyakitkan bukan karena kita terlalu tinggi untuk dipahami, tapi karena kita terlalu tulus untuk disalahartikan.” . Malam
“Cukup sekali menjelaskan sesuatu. Jika tidak didengarkan dan jika tidak dipahami, maka itu bukan urusan kita lagi. Hargai dirimu sendiri