“Setiap kebaikan yang kamu tabur, akan kembali menghampiri dengan caranya sendiri.” . Langit kota seperti kaca yang baru selesai dilap:
“Hidup tenang bukan karena semua orang berubah, melainkan karena kita memilih apa yang kita kendalikan—kata, sikap, fokus, dan langkah pulang.”
“Kadang diam bukan karena kalah, melainkan karena lelah menjelaskan pada telinga yang tak pernah ingin mendengar.” “Ada orang yang berhenti
“Tidak ada seseorang yang tiba-tiba menjauh, dingin, dan acuh tak acuh. Semua berawal dari luka kecil yang diabaikan.” . Hujan
“Kita tidak selalu bisa memilih arah angin, tapi kita bisa belajar melipat layar agar tidak karam. Dan kalau layar pun
“Ilmu tanpa budi pekerti ibarat cahaya yang menyilaukan, namun membutakan mata hati.” . Hujan tipis menutup langit Jakarta sore itu.