Konsultan Perhotelan Indonesia, Jeffrey Wibisono V.

. Menjadi lelaki Jawa sejati bukan soal jenggot, batik, atau keris semata. Tapi tentang kepekaan, tanggung jawab, keberanian mengasuh hidup dengan kelima perhiasan tersebut—serta kesadaran bahwa hidup ini adalah ruang untuk memberi manfaat. “Urip iku mung mampir ngombe. Nanging ninggal rasa legi kuwi pilihan.” (Hidup ini cuma mampir untuk minum, tapi meninggalkan rasa manis itu adalah pilihan.)

Menjadi lelaki Jawa sejati bukan soal jenggot, batik, atau keris semata. Tapi tentang kepekaan, tanggung jawab, keberanian mengasuh hidup dengan kelima perhiasan tersebut—serta kesadaran bahwa hidup ini adalah ruang untuk memberi manfaat.

“Urip iku mung mampir ngombe. Nanging ninggal rasa legi kuwi pilihan.”
(Hidup ini cuma mampir untuk minum, tapi meninggalkan rasa manis itu adalah pilihan.)